Secara umum kabel berfungsi sebagai media transmisi yang berperan mempercepat penyampaian pesan. Setiap kabel memiliki fitur khusus yang berbeda. Kabel tembaga sering digunakan untuk menghubungkan telepon dan jaringan Ethernet. Kabel koaksial sering digunakan di televisi dan radio. Kabel serat optik, di sisi lain, sering digunakan sebagai tautan bawah air (garis bawah air) dan merupakan media transmisi antara laut, kubus, dan video bayar per tayang.
Keuntungan
Kabel tembaga. Beberapa keunggulan kabel tembaga antara lain murah, mudah dipasang, mudah didapat, fleksibel dan menggunakan satu media untuk semua.
kawat koaksial. Beberapa keunggulan kabel koaksial adalah kapasitas bandwidth dan jangkauan transmisi yang lebih luas, transmisi informasi yang lebih cepat, dan lebih murah daripada serat optik.
Kabel serat optik. Beberapa keunggulan kabel serat optik adalah tipis dan diameter rambut manusia, kemampuan mentransmisikan sinyal optik, kapasitas bandwidth dan kecepatan transmisi yang sangat tinggi, mencapai terabyte, mudah dibawa, dan efek interferensi frekuensi listrik, sulit diterima.
Kelemahan
Kabel tembaga. Beberapa kelemahan kabel tembaga adalah rentan terhadap gangguan listrik dan frekuensi radio, tidak dapat mengirimkan sinyal optik, dan memiliki kapasitansi bandwidth yang rendah.
Kawat koaksial. Beberapa kelemahan kabel koaksial adalah sulit dipasang, sering menyebabkan masalah konektivitas jika kedua ujungnya tidak diarde dengan benar, dan lebih mahal daripada kabel tembaga.
Kabel serat optik. Beberapa kelemahan kabel serat optik adalah biayanya yang tinggi, seperti peralatan khusus untuk penyambungan dan struktur yang lemah yang memerlukan lapisan penguat untuk perlindungan.